Universitas Syiah Kuala

Wakil Rektor III Unsyiah Lantik Pengurus Baru DPM

Wakil Rektor III Universitas Syiah Kuala Dr. Alfiansyah Yulianur BC melakukan serah terima jabatan dan melantik pengurus baru Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Unsyiah, yang dilaksanakan di Gedung Gelanggang Mahasiswa Prof. A. Madjid Ibrahim. (Banda Aceh, 9/3/2020).

Berdasarkan Keputusan Rektor Unsyiah No 469/UN11/KPT/2020, Alfiansyah melantik Shiddiq Mubaraq sebagai Ketua DPM baru untuk menggantikan Ketua DPM sebelumnya yaitu Muhammad Ikhsan. Prosesi serah terima jabatan ini turut dihadiri Kepala Biro Kemahasiswaan Unsyiah Dr. drh. Mustafa Sabri, M.P.

Alfiansyah dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada ketua dan pengurus baru DPM Unsyiah, sekaligus menyampaikan rasa terima kasih atas kerja pengurus DPM sebelumnya yang turut berkontribusi memajukan Unsyiah.

Kepada pengurus baru, Alfiansyah berpesan, bahwa DPM dan BEM memiliki tugas masing-masing. Kedua organisasi mahasiswa ini punya tupoksi yang berbeda. Untuk itulah, Alfiansyah mengingatkan, dalam melaksanakan tugasnya kedua organisasi mahasiswa ini harus memahami tanggung jawabnya sehingga tidak saling tumpang tindih.

Selain itu, Alfiansyah mengatakan, pada hakikatnya tanggung jawab seorang mahasiswa itu adalah menyelesaikan kuliahnya. Sebab hal tersebut merupakan harapan semua orang tua ketika menguliahkan anaknya ke perguruan tinggi. Oleh karena itu, Alfiansyah mengingatkan agar kesibukan organisasi tidak melupakan mahasiswa terhadap tujuan tersebut.

“Karena bagaimanapun juga, orang tua itu pasti menginginkan anaknya lulus kuliah dengan nilai terbaik. Maka kesibukan kita dalam berorganisasi ini tidak boleh melupakan harapan mereka tersebut,” ucap Alfiansyah.

Meskipun demikian, Alfiansyah sangat mendukung setiap mahasiswa Unsyiah untuk terlibat dalam berorganisasi. Sebab dewasa ini dunia kerja tidak hanya membutuhkan orang-orang yang hanya cerdas secara akademik. Tapi dunia kerja juga membutuhkan orang-orang yang memiliki soft skill. Keterampilan inilah yang menurut Alfiansyah bisa didapat melalui keaktifan dalam berorganisasi.

“Jadi seorang aktivis itu harus seimbang, harus cerdas dalam akademik dan terampil dalam soft skill. Hal inilah yang membuat kalian menjadi pribadi yang sukses di masa depan,” ucap Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Alumni tersebut.

Sementara itu, Shiddiq Mubaraq mengatakan, amanah yang diembannya ini merupakan tanggung jawab sekaligus ujian bagi dirinya. Untuk itulah, ia meminta dukungan semua pihak agar bisa melaksanakan tugasnya ini dengan baik. Menurutnya, peran DPM sangat penting yaitu sebagai wadah aspirasi bagi ribuan mahasiswa Unsyiah. Ada banyak aspirasi mahasiswa yang harus diperjuangkan.

“Karena tugas  mahasiswa itu bukan hanya penelitian, tapi bagaimana mengimplementasikan pengabdian kepada masyarakat,” ucapnya.