Tim Universitas Syiah Kuala (USK) ikut berpartisipasi dalam kegiatan study visit berupa project meeting dan capacity building sebagai bagian dari program Erasmus+ terkait dengan pengembangan kurikulum Program Magister Ind4.0. Training ini dilaksanakan dari tanggal 18-22 Juli 2022 di Medan, Universitas Sumatera Utara, Indonesia.
Training ini melibatkan 15 patner konsorsium baik dari universitas maupun institusi dari Asia dan Eropa, yaitu Malaysia terdiri dari Universiti Teknologi Mara, Universiti Teknologi Malaysia, dan Universiti Kuala Lumpur. Kemudian, Kamboja terdiri dari University of Heng Samrin Thbongkhmum, University of Battambang, dan Mean Chey University.
Negara-negara dari Eropa yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Hellenic Open University (Yunani), Guglielmo Marconi University dan Sapienza University (Italia), serta beberapa patner dari Jerman (BK-Con), Skybridge Partner dan AMC (Yunani). Sementara dari Indonesia diwakili oleh dua universitas yaitu USK dengan koordinator Prof. Dr. Ir. Samadi, M.Sc, dan Universitas Sumatera Utara yang diketuai oleh Dr. Emerson Pascawira Sinulingga, S.T., M.T.
Pada kegiatan ini, selain project meeting peserta juga mengikuti kegiatan training capacity building yang dikoordinir oleh Universita degli Studi Guglielmo Marconi (Italy). Pada kesempatan yang sama peserta juga diajak mengunjungi laboratorium terpadu dan laboratorium teknologi informasi Universitas Sumatera Utara. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas tim pengajar dalam mengembangkan kurikulum sekaligus dapat menerapkan kepada mahasiswa nantinya. Sampai saat ini USK telah berpartisipasi dalam sembilan kegiatan Erasmus+ yaitu: EXPERTS Program, INDOPED, SPIRE, S-FARM, DS/AI, Ind4.0, OPTBANK, UN4DRR, SPIRIT dan CABNEI.