Universitas Syiah Kuala (USK) ikut berpartisipasi dalam pameran pendidikan internasional di Universiti Teknologi Malaysia (UTM) Mobility Carnival 2024. Pameran pendidikan dan konferensi itu diselenggarakan pada Senin – Rabu, (27-29/5/2024) di Johor Baru, Malaysia.
Dalam pameran USK membuka booth bersama dengan 39 Universitas luar yang terdiri dari 16 negara lainnya yang juga ikut andil pada pameran Pendidikan tersebut.
Kepala Office of International Affairs (OIA) USK, Dr. Muzailin Affan, mengatakan USK mengirim 3 delegasi USK untuk ikut berpartisipasi dalam pameran Pendidikan tersebut yaitu Kepala Bagian Hubungan Masyarakat & Protokoler, Mulyana, dan 2 staf dari OIA, Ria Ervilita S.Pd., M.Sc., dan Muhajir Huzair S.Ikom.
Dalam kegiatan ini, delegasi USK melakukan strategic meeting dengan delegasi asing sekaligus mempromosikan USK kepada pengunjung yang hadir dan menunjukkan bahwa Aceh merupakan tempat yang nyaman untuk menlanjutkan pendidikan, apalagi lokasi antara Malaysia dan Aceh sangat strategis. “Ini merupakan salah satu ajang promosi USK sehingga USK bisa menerima mahasiswa internasional baru pada tahun mendatang,” ujarnya.
“Pada pameran Pendidikan ini, booth USK mendapat antusias yang tinggi dari kategori mahasiswa, staff, dan universitas-universitas mitra USK di Malaysia,” kata Ria Ervilita S.Pd., M.Sc., salah satu delegasi USK.
USK diperkenalkan melalui profil universitas, fakultas-fakultas yang memiliki program kelas International seperti Pendidikan Dokter, Kedokteran Hewan, Program International Business & Economics (IBEP), Magister Ilmu Kebencanaan dan sebagainya, Program Summer Camp, Program Student Exchange, dan Program Penerimaan Mahasiswa Internasional. Produk ARC (Atsiri Research Center) yang menjadi salah satu produk minyak nilam unggul USK juga dipromosikan pada kesempatan tersebut.
Booth USK dikunjungi oleh berbagai pihak dari mulai mahasiswa asing maupun lokal, akademisi dan staf UTM. Produk ARC mendapatkan perhatian yang sangat baik dari peserta dan pengunjung pameran dimana hampir semua pengunjung yang datang tertarik mencoba produk tersebut. Baju Laka dan Kopiah Meukutop yang merupakan barang tradisional Aceh juga menjadi daya tarik tersendiri dimana sejumlah pengunjung dari Malaysia maupun Timur Tengah tertarik mencoba memakainya.
Selain membuka booth pada pameran, Ria Ervilita S.Pd., M.Sc., juga berkesempatan memberikan presentasi tentang kampus USK yang juga ramai dihadiri oleh sejumlah pengunjung pameran.