Universitas Syiah Kuala dan Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kodam IM) memperkuat komitmennya untuk terus berkolaborasi demi kemajuan Aceh. Komitmen ini disampaikan pada saat kunjungan silaturahmi Rektor USK Prof. Dr. Ir. Marwan ke Kodam IM pada Selasa sore. (Banda Aceh, 28 Oktober 2025).
Pada kunjungan tersebut, Rektor disambut oleh Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Joko Hadi Susilo, S.I.P., Di Ruang Kerja Pangdam IM.
Turut hadir mendampingi Pangdam IM dalam audiensi tersebut Kapoksahli Pangdam IM, Aspers Kasdam IM, Aster Kasdam IM, dan Kapendam IM. Sementara dari pihak USK hadir Ketua Senat Akademik Universitas Prof. Dr. Ir. Abubakar Karim, M.Si., Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Keuangan Prof. Dr. Marwan, S.Si., M.Si., Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kemitraan, dan Bisnis Prof. Dr. Ir. Taufiq S., M.Eng., IPU., se
Pertemuan kedua pimpinan institusi ini menjadi momentum penting dalam menjalin sinergi antara dunia akademik dan institusi militer, khususnya dalam upaya bersama untuk memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di wilayah Aceh.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam IM mengucapkan selamat datang dan apresiasi kepada Rektor USK beserta rombongan atas kunjungan yang dilakukan ke Makodam Iskandar Muda.
“Kami merasa terhormat atas kunjungan ini. Semoga pertemuan ini dapat menjadi langkah awal bagi kerja sama strategis yang bermanfaat, baik bagi dunia pendidikan maupun bagi masyarakat luas,” ujar Pangdam IM.
Pangdam menuturkan bahwa TNI, khususnya Kodam Iskandar Muda, tidak hanya memiliki peran dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara, tetapi juga turut berkontribusi dalam mendukung pembangunan nasional melalui berbagai kegiatan sosial, kemanusiaan, serta pembinaan generasi muda.
“Kami siap bersinergi dengan perguruan tinggi seperti USK dalam berbagai program yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan ketahanan wilayah,” tambahnya.
Sementara itu, Rektor turut menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat Pangdam IM beserta jajaran. Ia menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat hubungan kelembagaan sekaligus menjajaki berbagai peluang kolaborasi antara USK dan Kodam IM.
Rektor mengatakan, USK juga siap membuka ruang kolaborasi dengan Kodam Iskandar Muda dalam berbagai bidang yang bermanfaat bagi masyarakat Aceh.
“Kami melihat TNI memiliki potensi besar dalam mendukung kegiatan pengabdian dan pembangunan, terutama di daerah terpencil dan pedalaman,” ujar Prof. Marwan.
Rektor juga menyampaikan sejumlah gagasan kerja sama yang dapat dikembangkan ke depan, meliputi bidang penelitian bersama, program pengabdian kepada masyarakat, pengembangan SDM, pendidikan karakter, serta kegiatan sosial dan kemanusiaan. Ia menegaskan bahwa sinergi antara dunia akademik dan militer menjadi penting, mengingat keduanya memiliki peran strategis dalam mencetak generasi bangsa yang tangguh, disiplin, dan berwawasan kebangsaan.
Menanggapi hal tersebut, Pangdam IM Mayjen TNI Joko Hadi Susilo menyambut baik semangat kerja sama yang disampaikan oleh Rektor USK. Pangdam menegaskan bahwa Kodam Iskandar Muda sangat terbuka terhadap inisiatif-inisiatif yang memiliki nilai manfaat langsung bagi masyarakat dan pembangunan daerah.
“Kami menyambut baik rencana sinergi antara USK dan Kodam IM. Dunia akademik dan militer memiliki tanggung jawab bersama dalam membangun karakter bangsa serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berintegritas, disiplin, dan cinta tanah air,” ungkap Pangdam IM.
Dukungan penuh terhadap rencana kolaborasi tersebut, terutama dalam bidang riset terapan, pemberdayaan masyarakat, serta pelatihan dan pembinaan generasi muda. Pangdam menegaskan bahwa kerja sama lintas sektor seperti ini merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat, sekaligus mendukung pembangunan Aceh yang berkelanjutan.
Pandam berharap hasil dari audiensi ini dapat segera ditindaklanjuti dengan langkah konkret. “Kami berharap kolaborasi ini dapat segera terwujud dan memberikan manfaat nyata, baik bagi prajurit dan mahasiswa, maupun bagi masyarakat Aceh secara luas,” pungkas Pangdam IM.
Pertemuan diakhiri dengan pertukaran cendera mata dan sesi foto bersama antara Pangdam IM beserta jajaran dan pihak Universitas Syiah Kuala sebagai simbol komitmen untuk terus memperkuat kerja sama yang konstruktif demi kemajuan daerah dan bangsa.