Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Prof. Dr. Ir. Marwan menerima kunjungan NGO dan Kampus-kampus dari Malaysia di Ruang Mini Rektor USK. (Banda Aceh, 2 Agustus 2024). Hal tersebut dalam rangka persiapan memperingati 20 tahun tsunami Aceh.

Turut hadir mendampingi Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kemitraan, dan Bisnis USK Prof. Dr. Ir. Taufiq Saidi, M. Eng., IPU serta dosen dari USK Surya Bermansyah, S.T., M.T yang juga memfasilitasi pertemuan tersebut. Sedangkan dari pihak NGO turut hadir dari MERCY Malaysia En Hafiz Amirrol, En Norazam Abu Samah, Ts Dr Dzulkarnaen Ismail, dan Dr Khamarrul Azahari bin Razak, Liyana Hayatun Syamila Ramlee, Noradzsyiah Adzhar perwakilan Universiti Teknologi Malaysia (UTM).

Tujuan kunjungan adalah untuk meeting koordinasi persiapan Rombongan Warga Malaysia yang akan melakukan Persiapan Peringatan 20 tahun Tsunami Aceh pada 26 Desember 2024. Selain itu kunjungan ini juga menjadi salah satu bagian penjajakan kerja sama dengan pihak USK dan melakukan survei mengenai penyembuhan Aceh dari bencana tsunami dan mereview bantuan dan program yang sudah pernah disalurkan untuk Aceh dan dijalankan sebelumnya.

Sebelumnya para rombongan telah melakukan kunjungan ke fasilitas Tsunami dan Disaster Mitigation Research Center (TDMRC) dan Gedung Petronas (Fakultas Keperawatan), disamping itu, para rombongan juga sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintahan daerah yang secara global peringatan tsunami dibawah Pemerintahan Aceh khususnya Pemerintah Kota Banda Aceh

Pertemuan ini disambut baik oleh Rektor dan USK siap bekerja sama untuk memperingati  Peringatan 20 tahun Tsunami Aceh. Rektor mengatakan,  USK menyambut baik dan mengajak sebanyak mungkin pihak-pihak yang sudah memberikan bantuan ke Aceh untuk memperingati  Peringatan 20 tahun Tsunami Aceh yang akan digelar di Banda Aceh.

“Semoga dengan adanya kegiatan tersebut, selain sebagai refleksi juga dimanfaatkan sebagai sarana meningkatkan pengetahuan kebencanaan kepada masyarakat dan untuk mengedukasi generasi penerus agar selalu siaga dan tangguh terhadap bencana,” jelas Rektor.