Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan dan E-Learning Universitas Syiah Kuala (USK) mengadakan kegiatan simulasi kebakaran di lingkungan perpustakaan pada hari ini. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan para staf dan pengunjung dalam menghadapi situasi darurat kebakaran serta memastikan prosedur evakuasi dan penanggulangan bencana berjalan efektif. Banda Aceh, (8 November 2024).
Kegiatan simulasi ini melibatkan seluruh staf perpustakaan, mahasiswa, dan beberapa tenaga keamanan kampus. Dalam acara tersebut, tim keamanan dan petugas keselamatan kampus memandu simulasi dengan memberikan pengarahan terkait langkah-langkah yang harus dilakukan saat kebakaran terjadi, seperti mengenali titik kumpul evakuasi, cara menggunakan alat pemadam api ringan (APAR), serta prosedur penyelamatan dan evakuasi yang aman.
Kegiatan simulasi tersebut dimulai dengan pemberian materi terkait pencegahan kebakaran dan prosedur evakuasi darurat oleh petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Banda Aceh. Materi ini diberikan secara interaktif dan mengedukasi peserta tentang pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi kebakaran, baik yang disebabkan oleh faktor kelalaian, bencana alam, atau kerusakan alat elektronik.
Kepala UPT Perpustakaan dan E-Learning USK, Dr. Ismul Huda, M.Si, dalam sambutannya mengatakan, “Kegiatan simulasi ini sangat penting agar kita semua tidak hanya memahami teori, tetapi juga dapat mengaplikasikan prosedur evakuasi dan pemadaman kebakaran dalam situasi yang nyata. Kami berharap, dengan pelatihan ini, para peserta dapat lebih siap dan tanggap dalam menghadapi kejadian tak terduga.” ucap Ismul.
Kegiatan ini juga disambut positif oleh mahasiswa. Salah satu mahasiswa dari Prodi PPKN FKIP, Rani, mengungkapkan, “Simulasi ini sangat berguna, terutama untuk mahasiswa yang sering berada di area kampus. Kami jadi lebih paham bagaimana cara menggunakan alat pemadam kebakaran dengan benar, serta bagaimana cara evakuasi jika terjadi kebakaran.” kata Rani.
Selain simulasi, kegiatan ini juga mencakup penyerahan alat pemadam api ringan (APAR) baru di beberapa titik strategis di area kampus. Hal ini diharapkan dapat memperkuat kesiapsiagaan di seluruh unit di USK.
Kegiatan simulasi pemadaman kebakaran ini merupakan bagian dari upaya UPT Perpustakaan dan E-Learning USK untuk menciptakan lingkungan kampus yang aman dan responsif terhadap risiko kebakaran. Rencananya, kegiatan serupa akan terus diadakan secara berkala, guna memastikan seluruh civitas akademika USK selalu siap menghadapi potensi bahaya kebakaran.