Laboratorium Lapangan Peternakan (LLP) Universitas Syiah Kuala (USK) menerima kunjungan edukatif dari Yayasan Pendidikan Hafizh Cendekia, Banda Aceh. Rombongan yang terdiri dari 50 santri tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) beserta guru pendamping ini disambut langsung oleh Kepala LLP USK, Prof. Dr. Ir. Samadi, bersama sejumlah dosen dan tenaga laboran.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari upaya lembaga pendidikan dalam menumbuhkan kesadaran generasi muda mengenai pentingnya ketahanan pangan, khususnya terkait pemenuhan kebutuhan protein hewani dan penerapan pertanian berkelanjutan. Melalui kegiatan ini, siswa diharapkan memahami peran sektor peternakan dalam mendukung ketahanan pangan nasional serta menjadi agen perubahan dalam mewujudkan tujuan pembangunan berkelanjutan.
Selama kunjungan, para siswa diperkenalkan dengan berbagai komoditas ternak yang dibudidayakan di LLP USK, seperti sapi Aceh, kambing perah Saanen, dan ayam petelur. Mereka juga mendapatkan pengalaman langsung berinteraksi dengan ternak, seperti memberi pakan sapi dan kambing, serta mengutip telur ayam. Aktivitas ini menjadi sarana edukatif yang menyenangkan sekaligus menambah wawasan siswa tentang pentingnya pengelolaan peternakan dalam penyediaan sumber protein hewani berkualitas.
Selain itu, pihak LLP USK juga memperlihatkan proses pengolahan limbah ternak menjadi pupuk kompos yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesuburan tanah. Kegiatan ini sejalan dengan prinsip pertanian berkelanjutan yang tidak hanya berorientasi pada produksi, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan. Siswa turut diajak melihat koleksi berbagai jenis rumput unggul yang digunakan sebagai pakan ternak, untuk memahami keterkaitan antara kualitas pakan dengan produktivitas hewan ternak.
Prof. Samadi menjelaskan bahwa USK secara konsisten membuka akses laboratorium dan fasilitas pembelajaran bagi masyarakat, lembaga pendidikan, serta komunitas lokal.
“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin memperkenalkan dunia peternakan secara langsung kepada generasi muda agar mereka memahami pentingnya sektor ini dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” ujarnya.
Selain untuk siswa, LLP USK juga rutin menyelenggarakan pelatihan dan kegiatan pengabdian masyarakat bagi petani serta kelompok ternak di Aceh. Program tersebut bertujuan meningkatkan kapasitas mereka dalam menerapkan praktik peternakan berkelanjutan serta pengelolaan limbah organik secara efektif.
Kegiatan ini juga berkontribusi terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDG) nomor 2: Zero Hunger, yaitu mengakhiri kelaparan dan mencapai ketahanan pangan serta gizi yang berkelanjutan pada tahun 2030.
Melalui kunjungan ini, Yayasan Pendidikan Hafizh Cendekia dan LLP USK berharap dapat menanamkan pemahaman sejak dini tentang pentingnya ketahanan pangan dan pertanian berkelanjutan, sehingga para santri dapat tumbuh menjadi generasi yang peduli, inovatif, dan berperan aktif dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera.