Biro Perencanaan dan Hubungan Masyarakat (BPHM) Universitas Syiah Kuala melakukan audit eksternal ISO terkait standar layanan yang di telah dilakukan selama ini. Kegiatan ini dimulai sejak tanggal 2 – 3 Maret 2021 dari Ruang Kerja BPHM USK. (Banda Aceh, 2 Maret 2021).
Kepala BPHM USK Abdul Rochim. S.Sos. M.Pd menjelaskan, audit ISO 9001:2015 ini merupakan audit yang ke dua kalinya sejak diterbitkannya sertifikat ISO yang pertama di tahun 2018 lalu.
Abdul Rochim juga mengungkapkan, kegiatan audit eksternal ISO ini merupakan bagian dari Rencana Strategis USK yaitu untuk mewujudkan visi perguruan tinggi ini agar menjadi universitas yang inovatif, mandiri dan terkemuka di Asia Tenggara di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Untuk mendukung visi tersebut, maka BPHM USK perlu untuk meningkatkan kualitas standar layanannya agar tercipta tata kelola yang lebih transparan, akuntable, dan kredible dalam mendukung E-Government dan Good Governance di bidang perencanaan dan hubungan masyarakat.
Untuk melaksanakan dan mengukur visi dan misi BPHM USK tersebut, maka disusunlah manual mutu yang menjelaskan tentang sasaran mutu dan proses pencapaian kinerja BPHM.
“Sistem Manajemen Mutu BPHM USK ini mencakup Kebijakan Mutu, Sasaran Mutu, Komitmen manajemen, dan Organisasi Kelembagaan serta uraian singkat proses-proses yang dijalankan organisasi,” ucapnya.
Audit eksternal pada BPHM ini dilakukan oleh Abdul Manan Aruali (AMA) dari TUV Rheinland. Kegiatan ini berlangsung secara daring mengingat kondisi pandemi saat ini. Meskipun demikian, proses audit tetap dapat dilakukan secara nyaman tanpa hambatan.
“Fokus audit eksternal ini bertujuan untuk memastikan apakah ada perubahan manajemen sistem pada BPHM selama satu tahun belakang ini. Secara umum temuan minor yang terverifikasi telah melalui proses pembaharuan dan terperbaiki,” pungkasnya.