Universitas Syiah Kuala dan Universitas Teuku Umar (UTU) berkomitmen memperkuat sinergitas bersama. Hal ini terungkap saat Rektor UTU, Prof. Dr. Jasman J Ma’ruf, SE, MBA melakukan kunjungannya ke kampus Jantong Ate Rakyat Aceh. (Banda Aceh, 14 Maret 2022).
Kedatangan orang nomor satu dari universitas terkemuka di wilayah barat selatan (barsela) Aceh itu, disambut hangat Rektor USK yang beberapa waktu yang lalu baru dilantik, Prof. Dr. Ir, Marwan, IPU beserta wakil rektor, kelapa LPPM dan LP3M. Sementara dari UTU ikut hadir, semua Wakil Rektor, dekan Fisip, dekan FKM, dekan FP, dekan FT, Ketua LPPM dan jajanan Humas. Mereka berkumpul di Balai Senat USK.
“Ini bentuk silaturahmi, sekaligus ucapan selamat kepada Prof Marwan yang telah dilantik sebagai Rektor USK. Kami meanggap UTU itu USK 4, karena jajarannya banyak yang dari USK,” kata Rektor UTU.
Ia mengungkapkan, dari enam dekan di UTU, lima diantaranya berasal dari USK. Selama ini, hubungan antara kedua kampus terjalin cukup harmonis. Prof Jasman menyampaikan, banyak kontribusi USK dalam perkembangan UTU, salah satunya dasi sisi SDM berupa dosen maupun staf bimbingan USK.
“Suatu hal yang sangat kami apresiasi dan membanggakan. Ini adalah wajah USK yang terus membangun UTU,” ucap Prof Jasman.
Ke depan, ia berharap, terus adannya pembinaan terhadap UTU. Bantuan yang selama ini ada, akan terus ditingkatkan. Intinya dalam rangka saling memberikan dukungan agar kedua kampus semakin baik.
“Karena USK jantung hati Aceh, maka harus bantu UTU ke depannya. Banyak dosen UTU S3 di USK, ini akan menambah nilai bagi UTU. Dari segi pembinaan bagi dosen, seperti program kegiatan pekerti itu sangat penting,” jelasnya.
Sementara itu, Rektor USK, Prof Marwan menyambut baik kehadiran petinggi UTU. Ia meminta dukungan dan doa agar terus bisa berkolaborasi, mengingat tantangan ke depan semakin berat.
“Jadi kita bersanding maju bersama untuk pendidikan aceh. Komitmen kita terus membantu kampus lain untuk sama-sama maju, apalagi UTU juga bagian dari USK,” kata Rektor USK.
Ke depan, menurut Prof Marwan, peningkatan kualitas SDM di UTU menjadi keniscayaan, mulai dari dosen hingga turunannya. Tanpa terkecuali mahasiswa, dalam hal ini pertukaran mahasiswa misalnya.
“Semoga ke depan KKN bersama atau penelitian bersama bisa dikolaborasi. Banyak hal yang bisa kerjakan ke depannya, selain pendidikan yang sudah berjalan dengan baik,” imbuh Prof Marwan.