Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok XXVI 25 Universitas Syiah Kuala melakukan sosialisasi dan edukasi pemberdayaan masyarakat untuk mendukung ketahanan pangan melalui budidaya peternakan di gampong Aneuk Galong Baro Kecamatan Sukamakmur. (Aceh Besar. Senin, 29 Juli 2024).
Kegiatan sosialisasi ini juga berkolaborasi dengan mahasiswa KKN dari Desa Aneuk Galong Titi serta Desa Meunasah Bhaktu, Aceh Besar. Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Prodi Ilmu Peternakan Fakultas Pertanian USK yang juga Ketua Ikatan Sarjana Peternakan Indonesia Provinsi Aceh, Dr. Ir. Dzarnisa Araby.M.Si.
Dosen Pembimbing Lapangan, Ratna Idayati, S.Si.M.T. mengatakan sudah dua minggu lebih mahasiswa KKN USK tinggal bersama di lingkungan masyarakat Aceh Besar. Berbagai program kerja dirancang mahasiswa, salah satunya pemberdayaan masyarakat untuk mendukung ketahanan pangan melalui budidaya peternakan. Program ini sesuai dengan permintaan Keuchik Aneuk Galong Baro Kecamatan Kuta Makmur untuk mengajarkan teknik pembuatan makanan ternak sapi yang pernah mereka dengar di media untuk menghindari kekurangan rumput hijau di musim kemarau.
Selain itu, dalam kegiatan ini juga dilakukan sosialisasi bagaimana pemilihan hewan ternak yang sehat, cara pembuatan kandang hewan yang baik hingga pemberian makanan ternak yang bernutrisi sehingga dapat meningkatkan produksi ternak nantinya.
Selain paparan materi, kegiatan ini juga langsung diajarkan cara pembuatan makan ternak dengan teknik selase dan fermentasi kepada peserta yang hadir.
“Kerjasama kegiatan antara mahasiswa KKN USK dengan masyarakat ini harapannya nanti bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat”. Kata DPL ini
Keuchik Aneuk Galong Baro, Azmi menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya masyarakat dapat mengimplementasi ilmu yang diberikan tersebut untuk peternakan sapi di wilayahnya yang selama ini masih sangat tradisional. Kedepannya Keucik Azmi berharap Gampong Aneuk Galong Baro dapat memiliki peternakan sapi dan peternakan sapi ini dapat menjadi BUMG yang potensial sebagai sumber pendapatan desa. Bahkan program ini dapat juga dimasukkan ke dalam program desa dengan sumber dana desa sebagai penguatan ketahanan pangan.
“Harapan kami selaku aparatur gampong beserta masyarakat, suatu hari nanti bisa memiliki peternakan yang digarap oleh pemuda-pemuda gampong, sehingga dapat meningkatkan ketahanan pangan desa sekaligus peningkatan ekonomi masyarakat”. Katanya
Kelompok KKN ini terdiri dari berbagai mahasiswa lintas bidang ilmu, mereka adalah Muhammad Poetra Ramadhan Aidhil Fitri (Ilmu Hukum), Fajar Ferdiansyah (Ekonomi Islam), Septhia Ananda Maizhar (Kehutanan), Julpan Amri (Teknik Mesin), Frizia Rizky Iqlima (Teknik Industri), dan Syifa Ul Khaira (Statistik).