Universitas Syiah Kuala

FH USK Gelar Seminar Pengembangan Perekonomian Daerah

Bagian Hukum Keperdataan Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala (FH USK) mengadakan seminar nasional, dengan tema “Peluang dan Tantangan Pengembangan Perekonomian di Daerah”. Kegiatan tersebut berlangsung di Banda Aceh, Selasa 26 Oktober 2021. 

Seminar nasional ini berlangsung secara hybrid dalam jaringan (daring/online) dengan luar jaringan (luring/offline). Secara daring seminar ini dikuti sekitar 300 peserta dan secara luring dikuti sekitar 40 peserta. Secara luring panitia penyelenggara membatasi peserta dan juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Peserta seminar nasional ini diikuti dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, akademisi, hingga praktisi dan masyarakat umum mulai dari Sabang sampai Meurauke.

Seminar ini menghadirkan pemateri nasional dan daerah yang terdiri atas akademisi dan praktisi. Seminar ini dibahani oleh, Prof. Dr. Euis Amalia, M.Ag (Guru Besar FEB UIN Syarif Hidayatulah, Jakarta), dengan topik pembahasan: “Peluang dan Tantangan pengembangan Perekonomian Islam di Indonesia.”

Kedua, Haizir Sulaiman (Direktur Utama PT. Bank Aceh Syariah), dengan Topik pembahasan: “Peluang dan Tantangan pengembangan Perbankan Syariah di Daerah.” Ketiga, Dr. Ridwan Nurdin, SE, M.Si (Kepala Pusat Riset Ekonomi, Keuangan, dan Perbankan Islam (EKUBI) Universitas Syiah Kuala),  dengan topik pembahasan: “Perkembangan Ekonomi Syariah di Provinsi Aceh.”

Menurut Khairani, S.H., M.Hum (Ketua Bagian Hukum Perdata FHUSK) seminar nasional hybrid daring dan luring ini dilatarbelakangi konteks daerah, yaitu Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (UUPA) lahir dalam rangka pelaksanaan Syariat Islam secara Kaffah di Provinsi Aceh.

“Dalam konteks penerapan Syariat Islam Aceh secara kaffah, salah satu aspek terpenting yang diatur dalam UUPA adalah berhubungan dengan perekonomian,” kata Khairani.

Menurutnya,  UUPA mengarahkan perekonomian di Aceh untuk meningkatkan produktifitas dan daya saing demi terwujudnya kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Islam, keadilan, pemerataan, partisipasi masyarakat dan efisiensi dalam pembangunan berkelanjutan.

Seminar nasional tersebut dibuka langsung oleh Dekan FH USK, Dr. M. Gaussyah, S.H., M.H . Dalam sambutannya ia mengatakan, perkembangan perekonomian Islam dewasa ini berkembang begitu pesat, perkembangannya tidak hanya di negara-negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam tetapi juga di negara-negara yang minoritas penduduk beragama Islam. 

“Dari waktu ke waktu perkembangan sistem perekonomian Islam mengalami peningkatan yang sangat signifikan,” tuturnya.

httpshttps://upabk.untirta.ac.id/ https://manuais.ifba.edu.br/ https://cegs2.dfci.harvard.edu/ https://wajibtotosuper.com/ https://dolantotokl.com/ https://ojauth.aiou.edu.pk/ http://liao.cis.udel.edu/ https://linklist.bio/totosuper-resmi/ https://linklist.bio/toto-kl/ https://linklist.bio/sbopoker/ https://linklist.bio/pisangbetrupiah/