
Darussalam (10/12), Sebanyak 78 mahasiswa berprestasi Universitas Syiah Kuala (USK) dari berbagai fakultas menerima beasiswa prestasi dari Rumah Amal Masjid Jamik USK. Penyerahan beasiswa kepada para penerima diawali dengan kegiatan seminar motivasi yang berlangsung secara hybrid pada hari Kamis 9 Desember bertempat di ruang Adnan Ganto Multimedia Center UPT. Perpustakaan USK dan melalui platform digital Zoom Meeting. Seminar motivasi yang mengusung tema “Tetap Beprestasi dan Menginspirasi di Masa Pandemi” ini dihadiri langsung oleh direktur Rumah Amal yaitu Dr. rer. pol. Heru Fahlevi, M.Sc, serta Dr. Allaily, S.Pt., M.Si., dan Dr. Novi Indriyani Sitepu selaku pengurus. Adapun yang bertindak sebagai pemateri seminar adalah Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni USK, Dr. Hajjul Kamil, S.Kp., M.Kep.
Dalam sambutannya, direktur Rumah Amal mengungkapkan bahwa Beasiswa Prestasi Rumah Amal (BPRA) merupakan program rutin tahunan Rumah Amal yang dikhususkan bagi mahasiswa yang memiliki keterbatasan kemampuan ekonomi tetapi mampu meraih prestasi baik tingkat internasional, nasional maupun regional. Beasiswa yang bersumber dari dana zakat ini dimaksudkan sebagai bentuk apresiasi serta motivasi agar mahasiswa mampu mempertahanakan dan meningkatkan prestasinya.
Seleksi BPRA tahun 2021 berlangsung sejak tanggal 2 November s.d 9 Desember 2021 yang terdiri dari tahap pendaftaran dimana mahasiswa wajib melampirkan surat rekomendasi dari Wakil Rektor III/Wakil Dekan III/ dosen USK sebagai salah satu bahan pertimbangan, tahap verifikasi berkas dan kelayakan mustahik untuk memastikan bahwa dana zakat yang disalurkan benar-benar tepat sasaran, tahap wawancara untuk menggali informasi lebih detil terkait prestasi yang dimiliki, serta tahap pengumuman hasil dan penyerahan beasiswa.
Wakil Rektor III dalam materinya menyampaikan bahwa pandemi Covid-19 memaksa terjadinya perubahan pada pola interaksi pembelajaran menjadi metoda/media/teknologi secara daring/online, dimana seluruh masyarakat kampus baik dosen dan mahasiswa harus mampu beradaptasi. Namun sisi positif yang dapat diambil dari pandemi ini diantaranya implementasi era industry 4.0 melompat lebih cepat. Disamping itu, Dr. Hajjul Kamil, S.Kp., M.Kep juga menekankan bahwa untuk menjadi mahasiswa berprestasi dan menginspirasi di masa pandemi, mahasiswa harus memiliki mindset yang merupakan tujuan menjadi mahasiswa berprestasi, berada dalam pertemanan yang positif, dan juga lingkungan yang positif.

“Mahasiswa harus memiliki tujuan, menyusun rencana dengan matang, memanajemen waktu, mencari teman yang sevisi, menemukan peluang yang bisa didapatkan dengan mengikuti organisasi dan seminar, dan selalu bersyukur atas apa yang sudah kita dapatkan. Namun satu hal yang paling utama diantara seluruh hal tersebut adalah bakti mahasiswa kepada kedua orangtua” papar Dr. Hajjul.
Penyerahan BPRA secara simbolis diterima oleh empat orang perwakilan mahasiwa berprestasi yaitu Gufron Ginting, berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan angkatan 2018, meraih prestasi peringkat terbaik review artikel jurnalistik tingkat nasional tahun 2021, Alinafia Nasution, berasal dari Fakultas Teknik angkatan 2020, meraih prestasi juara 2 lomba video orasi tingkat nasional tahun 2021, Putri Athaya Maulida, berasal dari Fakultas Pertanian angkatan 2020, meraih Medali perak World Youth Invention and Innovation Award 2021, serta Wilda Fitri Handayani, berasal dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis angkatan 2018, meraih prestasi juara 1 olimpiade ekonomi Islam tingkat Sumbagut tahun 2021.
Total penerima BPRA tahun 2021 sebanyak 78 orang dengan total dana zakat yang disalurkan senilai Rp 140.400.000,-. Selanjutnya, beasiswa diserahkan kepada para penerima melalui mekanisme transfer ke rekening masing-masing. Para penerima diminta untuk melengkapi seluruh berkas administrasi pasca penyaluran sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas.
Syarif Hidayat, mahasiwa FKIP USK penerima BPRA yang juga bertindak sebagai ketua panitia seminar motivasi menuturkan sangat berbahagia atas adanya program ini. “Beasiswa ini memotivasi kami para mahasiwa untuk terus berupaya meraih dan mempertahankan prestasi di tengah keterbatasan ekonomi yang dimiliki. Semoga BPRA terus terlaksana di tahun-tahun mendatang” ujar Syarif.
Pada akhirnya, Rumah Amal mengucapkan jazakumullah khairan katsiran kepada para muzakki dan donatur yang sebagian besar merupakan sivitas akademika Universitas Syiah Kuala serta seluruh pihak yang sudah berkontribusi memberikan apreasiasi kepada para mahasiswa yang berprestasi.
