Sebanyak 266 mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) resmi memulai pelaksanaan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Bener Meriah. Program pengabdian kepada masyarakat ini diawali dengan seremoni penyambutan yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Bener Meriah pada Rabu, (2 Juli 2025).
Pemerintah Kabupaten Bener Meriah menyambut hangat kehadiran para mahasiswa peserta KKN. Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Samusi Purnawira Dade, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan USK yang kembali memilih Bener Meriah sebagai lokasi KKN. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen penuh untuk mendukung kelancaran program pengabdian tersebut.
“Saya telah meminta para camat agar aktif memfasilitasi seluruh kegiatan mahasiswa di gampong masing-masing,” ujar Samusi. Ia juga menambahkan bahwa keberadaan Kampus USK di Lampahan akan terus dikembangkan sebagai bagian dari sinergi strategis antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan USK, Prof. Dr. Mustanir, turut hadir dalam kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa KKN merupakan momentum penting bagi mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu pengetahuan secara nyata di tengah masyarakat.
“Saya mengingatkan seluruh mahasiswa untuk menjaga nama baik universitas dan memberikan kontribusi terbaik selama menjalani masa pengabdian. Inilah saatnya mewujudkan semua ilmu yang telah diperoleh selama ini melalui aksi nyata di lapangan,” tutur Prof. Mustanir.
Lebih lanjut, Prof. Mustanir menekankan pentingnya sikap saling menghormati dalam keberagaman bahasa, budaya, dan agama yang ada di lokasi KKN. Menurutnya, hal tersebut merupakan bagian penting dalam pembentukan karakter dan integritas generasi muda sebagai calon pemimpin bangsa. Ia juga berharap dukungan penuh dari pemerintah daerah dan perangkat gampong agar kehadiran mahasiswa memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Program KKN ini akan berlangsung selama satu bulan dan menjadi bagian dari kerja sama strategis antara USK dan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Kolaborasi ini bertujuan untuk mendorong peningkatan literasi masyarakat, khususnya di wilayah Kabupaten Bener Meriah.