Sebanyak 20 mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) berkesempatan memperluas wawasan global mereka melalui program Summer School bertajuk “STEPS BEYOND HOME: Nurturing Growth through Global Exposure Program”. Kegiatan ini berlangsung di Universiti Teknologi Malaysia (UTM), Johor Bahru, pada 13–19 Juli 2025.
Program tersebut turut diikuti oleh delegasi mahasiswa dari Universitas Ciputra, baik dari kampus Surabaya maupun Makassar. Rayyan, salah satu peserta program dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis USK, mengungkapkan pengalamannya.
“Program ini membuka wawasan saya tentang pentingnya kolaborasi lintas budaya dan kemajuan teknologi di luar negeri,” ujarnya.
Program ini dirancang untuk mempererat hubungan bilateral antar institusi pendidikan tinggi melalui beragam aktivitas akademik, pertukaran budaya, dan sesi berbagi ilmu. Seluruh rangkaian kegiatan dilaksanakan di lingkungan kampus UTM, yang dikenal sebagai salah satu universitas teknik dan riset terkemuka di Asia Tenggara.
Selama satu minggu, para peserta mengikuti sejumlah agenda edukatif dan inspiratif. Kegiatan tersebut meliputi Cultural Activities di Kompleks Kraf Johor, kelas 3D Printing, Sharing Session bersama Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) UTM, tur kampus UTM, serta kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) bersama sekolah lokal di Johor.
“Kami pulang bukan hanya dengan pengetahuan akademik, tetapi juga membawa pulang kenangan tak terlupakan, persahabatan bermakna, dan perspektif global yang lebih luas,” jelas Rayyan.
Acara penutupan resmi digelar pada 18 Juli 2025 di UTM. Kegiatan ini dihadiri oleh Prof. Madya Dr. Mohd Ariffin B. Abu Hassan, Direktur UTM International (UTMI). Dalam sambutannya, Dr. Ariffin menyampaikan bahwa “Steps Beyond Home” merupakan bagian dari program timbal balik atas kerja sama yang telah terjalin dengan berbagai mitra internasional.
Ia mengapresiasi seluruh delegasi yang telah memilih UTM sebagai mitra, serta berharap kerja sama ini akan terus berkembang dengan melibatkan lebih banyak institusi dan inisiatif serupa di masa depan.
Partisipasi mahasiswa USK dalam program ini menjadi wujud nyata komitmen universitas dalam mendorong internasionalisasi pendidikan tinggi. Melalui pengalaman belajar lintas negara seperti ini, mahasiswa tidak hanya memperoleh pengetahuan akademik, tetapi juga keterampilan sosial, jejaring internasional, dan pemahaman lintas budaya yang sangat penting di era globalisasi.
Dengan semangat “Steps Beyond Home”, program ini turut membentuk mahasiswa USK menjadi duta budaya. Mereka memperkenalkan kekayaan budaya Aceh dan Indonesia kepada dunia, sekaligus menyerap nilai-nilai global yang relevan untuk membangun karakter dan kompetensi abad ke-21.